A latepost from Solo. Jadi kali ini aku keduluan papaku karena beliau sudah duluan mengexplore tempat ini. Rumah Teh "Ndoro Donker", konon karakter yang tergambar di sampul depan menunya ini merupakan pemilik perkebunan teh disini. Ndoro sendiri dalam bahasa jawa artinya tuan. Letak rumah teh ini ada di tawangmangu, jalannya lumayan menantang dan pas-pasan. Tapi aku nyetir sendiri aman-aman aja kok hehe. Monggo digunakan waze nya.
Berikut ini adalah menu di Ndoro Donker
Enaknya kalo kesini itu ya pesen makanan ringan dan icip-icip berbagai macam teh dalam bentuk teapot yang lebih affordable untuk rame-rame. Waktu kesini sih pesen White Tea dan Camomile. Penasaran melihat wujud asli tanaman penghasil teh lezat ini, aku membongkar tempat ampas teh di teapotnya. Dan ternyata dua jenis teh ini memiliki bentuk yang berbeda, yang satu sudah dalam bentuk teh celup dan yang satunya masih berbentuk tanaman.
Kentang donker dan ubi donkernya sangat renyah dan cocok untuk menemani secangkir teh. Ketela madu wijennya juga tak kalah enak. Kalau ingin makanan yang agak berisi, mungkin mie rebus bisa dijadikan opsi.
Pelayanannya cepat. Tempatnya nyaman dan luas, cocok untuk membawa anak-anak ataupun bersama teman. Menghabiskan senja disini mungkin bisa dicoba.
"You don't have to eat less, you just have to eat right."
0 thoughts:
Post a Comment